Padangsidimpuan – Dalam sebuah langkah monumental, Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan, Dr. H. Muhammad Darwis Dasopang, M.Ag, menegaskan komitmennya untuk menjadikan UIN Syahada sebagai pusat pembelajaran yang moderat dan inklusif berbasis moderasi beragama. Komitmen ini ditegaskan dalam sambutannya saat membuka Workshop Pengembangan Ekosistem Kampus Berbasis Moderasi Beragama pada 21-22 Maret 2024 di Gedung Aula Pendidikan Terpadu.
Dalam pernyataannya, Rektor menekankan bahwa kampus ini tidak hanya bertujuan mencetak lulusan unggul secara akademik, tetapi juga membentuk insan yang mampu menginternalisasi nilai-nilai wasathiyah (keseimbangan) dalam kehidupan beragama. “Kampus ini harus menjadi tempat di mana kedamaian dan toleransi menjadi landasan utama, baik dalam proses pembelajaran maupun interaksi sosial,” ungkap Rektor. Sebagai implementasi, kurikulum telah dirancang untuk mengintegrasikan konsep moderasi beragama di setiap mata kuliah, dilengkapi dengan seminar dan lokakarya tentang dialog lintas agama.
Pernyataan ini sekaligus menjadi respons atas fenomena radikalisme dan intoleransi yang mulai merambah dunia kampus. UIN Syahada Padangsidimpuan bertekad untuk menjadi garda terdepan dalam menangkal ancaman tersebut melalui penguatan ekosistem kampus yang harmonis dan berbasis nilai-nilai rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi seluruh alam). Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Prof. Dr. Darwis Harahap, M.Si, menegaskan dukungannya terhadap inisiatif ini, menyebutnya sebagai refleksi nyata dari tekad universitas untuk menjaga keragaman dan inklusivitas.
Sebagai salah satu pilar transformasi kampus, Perpustakaan UIN Syahada Padangsidimpuan juga mengambil peran strategis dalam mendukung harapan ini. Koleksi perpustakaan kini dilengkapi dengan berbagai literatur yang membahas isu-isu moderasi beragama, baik dari perspektif Islam maupun lintas agama. Tidak hanya itu, perpustakaan juga secara aktif menyelenggarakan diskusi ilmiah dan bedah buku bertema, memberikan ruang intelektual yang inklusif bagi seluruh civitas akademika.
Dengan sinergi kuat antara pimpinan universitas, fakultas, dan perpustakaan, UIN Syahada Padangsidimpuan diharapkan dapat menjadi teladan inspiratif dalam mempromosikan moderasi beragama. Kampus ini tidak hanya akan melahirkan insan akademis yang unggul, tetapi juga pemimpin masa depan yang siap berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang damai, toleran, dan harmonis.
