Sabtu (10/10/2020) Kegiatan Pendidikan pemustaka bagi mahasiswa baru IAIN Padangsidimpuan dilaksanakan selama 2 hari yaitu pada 10 Oktober-11 Oktober 2020. Hari pertama dilaksanakan di Aula Asrama mahasantriwati Al-Kuttab untuk mahasantriwati Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum pada pukul 14.00-16.00 WIB. Hari kedua dilaksanakan di Aula UPT Pusat Perpustakaan untuk seluruh mahasantri pada pukul 09.00-11.30 WIB dan dilanjutkan di Aula Pesantren Baharuddin untuk mahasantriwati Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan pada pukul 14.00-16.00 WIB.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada mahasiswa baru pemanfaatan dan penggunaan fasilitas yang disediakan oleh perpustakaan secara tertib dan bertanggungjawab sekaligus memberikan pengalaman awal bagi mahasiswa baru penggunaan sumber informasi yang disediakan oleh perpustakaan untuk aktivitas akademik selama berkuliah di IAIN Padangsdimpuan.
Yusri Fahmi, S.Ag., SS, M.Hum selaku Kepala UPT Pusat perpustakaan IAIN Padangsidimpuan sekaligus narasumber pada kegiatan ini, memberikan materi yang berkaitan dengan perpustakaan mulai dari tata tertib perpustakaan, layanan yang disediakan oleh perpustakaan, dan cara penggunaannya, baik yang dapat diakses secara offline maupun online seperti: Katalog Online, e-Theses, Research Repostory IAIN Padangsidimpuan, Rumah Jurnal, OER, dan e-Pustaka. Mahasiswa baru peserta pendidikan pemustaka ini sangat antusias mengikuti jalannya kegiatan, hal tersebut terlihat dari rasa ingin tahu mereka akan koleksi dan layanan yang disediakan oleh perpustakaan.
Selain penyampaian mater, Yusri Fahmi, S.Ag., SS, M.Hum juga memberikan dorongan kepada pemustaka untuk terus datang ke perpustakaan dan menggunakan bahan pustaka yang disediakan oleh perpustakaan. “Kami menyambut hangat seluruh mahasiswa yang datang berkunjung ke perpustakaan dan siap melayani pemustaka nonstop mulai dari pukul 08.00-16.00 WIB setiap harinya, kami juga siap membantu mahasantri dan mahasantriwati semua jika terdapat kendala pada saat menggunakan fasilitas dan layanan yang disedikan perpustakaan, karena pada dasarnya perpustakaan ada untuk pemustaka.”